Mempercantik dinding dapat dilakukan dengan beragam cara, seperti pengecatan dan pemasangan wallpaper. Namun permukaan dinding yang halus mungkin terlihat membosankan. Oleh karena itu, banyak orang memilih untuk mempercantik dinding dengan menambahkan tekstur pada dinding semen. Salah satu jenis tekstur dinding yang banyak digemari adalah penambahan tekstur dengan menggunakan teknik kamprot.
Kamprot adalah teknik melapisi dinding dengan adukan plesteran kasar. Adukan ini kemudian dilemparkan melalui kawat ayakan pasir ke arah dinding, dan kemudian dibiarkan mengering tanpa diratakan terlebih dahulu. Hasilnya, dinding akan memiliki tekstur acak dan kasar. Daya tarik dinding bertekstur dengan teknik kamprot adalah efek bayangan yang dihasilkannya. Apabila terkena cahaya, muncul gradasi gelap terang yang akan menonjolkan tekstur dinding. Untuk menghasilkan dinding bertekstur kamprot yang cantik, memiliki daya rekat kuat, dan tahan lama, tentu diperlukan semen yang berkualitas premium seperti Semen Merah Putih. Selain itu, pemilihan pasir juga dapat mempengaruhi tekstur dinding. Semakin halus pasir yang digunakan, maka tekstur pada dinding akan semakin halus, begitupun sebaliknya.
Tekstur dinding kamprot yang kasar mungkin akan terasa tajam apabila disentuh. Oleh karena itu, lapisi dinding dengan cat emulsi untuk mengurangi tingkat kekasaran dinding. Semakin kental cat emulsi yang digunakan, maka dinding akan semakin halus. Jangan lupa juga untuk memperhitungkan pencahayaan pada dinding untuk menonjolkan keindahan tekstur semen.